Untuk melanjutkan pembahasan tentang rambut rontok, dalam kesempatan kali ini saya akan membahas tentang penyebab rambut rontok. Tentunya anda sudah membaca artikel sebelumnya yang berhubungan dengan mengatasi rambut rontok, apabila belum ^?^ tidak ada salahnya untuk membaca juga artikel tersebut untuk menambah wawasan tentang kerontokan rambut. Rambut rontok tidak datang begitu saja melainkan pasti memiliki penyebabnya, kemudian muncul beberapa pertanyaan dipikiran kita yang akan menjadi pondasi awal pembahasan tentang penyebab rambut rontok pada artikel kali ini, pertanyaan tersebut antara lain:
Penyebab rambut rontok.
1. Apa penyebab rambut rontok?2. Kenapa rambut rontok bisa terjadi?3. Adakah peyakit yang menyebabkan rambut rontok?
Poin 1, 2, dan 3 merupakan pertanyaan yang saling terkait, dan mengarah ke satu kata kunci yaitu penyebab rambut rontok. Banyak faktor yang dapat mengakibatkan rambut rontok. Baik itu faktor dari dalam tubuh dan faktor dari luar tubuh. Ok mari kita pecah menjadi beberapa bagian penyebab rambut rontok.
1. Penyakit
Menurut berbagai sumber yang saya baca memang benar ada beberapa penyakit yang menyebabkan rambut rontok. Beberapa penyakit yang dapat menyebabkan rambut rontok adalah diabetes, lupus, infeksi pada kulit kepala, dan trichotillomania. Pada penderita diabetes dan lupus pada stadium yang sudah akut, penderita penyakit tersebut dapat mengalami rambut rontok berlebihan karena kurang mampunya tubuh untuk mengendalikan pertumbuhan rambut yang disebabkan keseimbangan tubuh sudah terganggu akibat penyakit tersebut. Kemudian untuk infeksi pada kulit kepala memang erat hubungannya dengan rambut rontok karena tipe penyakit ini memang menyerang kulit kepala, sehingga ketika penyakit ini menyerang kulit kepala maka ranbut di kulit kepala pun akan terkena imbasnya. Sebenarnya penyakit ini tidak menyerang sampai bagian dalam kulit kepala sehingga ketika sudah diobati maka rambut kepala bisa tumbuh kembali. Kemudian untuk trichotillomania, sebenarnya trichotillomania merupakan penyakit kejiwaan jadi tidak ada pengaruh dari bakteri atau kelainan kesehatan di dalam tubuh melainkan kesehatan mental. Penderita trichotillomania akan mencabuti rambut yang tumbuh di seluruh tubuh jadi penderita penyakit ini akan secara sadar ataupun tidak sadar akan mencabuti rambut mereka.
Kata kunci untuk penyakit yang menyebabkan rambut rontok: Diabetes, Lupus, Infeksi Kulit Kepala, Trichotillomania
2. Hormon
Hormon merupakan salah satu faktor penyebab kerontokan rambut. Kerontokan yang disebabkan oleh hormon hanya bersifat sementara, hal ini sering ditemui oleh perempuan. Kegiatan atau kondisi yang menyebabkan ketidakstabilan hormon antara lain pada waktu masa kehamilan dan rambut rontok setelah melahirkan. Kedua kondisi tersebut merupakan bagian penyebab rambut rontok pada wanita. Namun yang perlu diingat bahhwa gangguan yang disebabkan oleh ketidakstabilan hormon ini hanya bersifat sementara sehingga anda tidak perlu menghadapinya secara berat dan menguras pikiran.
Hormon merupakan salah satu faktor penyebab kerontokan rambut. Kerontokan yang disebabkan oleh hormon hanya bersifat sementara, hal ini sering ditemui oleh perempuan. Kegiatan atau kondisi yang menyebabkan ketidakstabilan hormon antara lain pada waktu masa kehamilan dan rambut rontok setelah melahirkan. Kedua kondisi tersebut merupakan bagian penyebab rambut rontok pada wanita. Namun yang perlu diingat bahhwa gangguan yang disebabkan oleh ketidakstabilan hormon ini hanya bersifat sementara sehingga anda tidak perlu menghadapinya secara berat dan menguras pikiran.
3. Obat-obatan/pengobatan medis
Yang perlu diingat bahwa obat-obatan yang sering kita minum mungkin akan memeiliki efek samping yangtidak kita inginkan, salah satunya kerontokan rambut. Dari beberapa sumber menyebutkan bahwa obat-obatan yang sering digunakan untuk mengobati depresi, jantung, dang tekanan darah tinggi biasanya dapat mengakibatkan rambut rontok. Dan yang sering dilupakan bahwa pil KB, sebenarnya pil KB merupakan salah satu penyebab rambut rontok pada wanita karena pil KB dapat menggangu keseimbagan hormon di dalam tubuh sehingga efeknya dapat berakibat rambut rontok. Dan yang tidak kalah pentingnya adalah efek samping dari pengobatan medis yang dapat mengakibatkan kerontokan rambut bahkan sampai kebotakan. Hal ini sering terjadi pada penderita kanker, bagi para penderita kanker kemoterapi adalah salah satu jalan untuk proses penyembuhan, dan sudah dapat ditebak bahwa efek samping dari kemoterapi adalah kebotakan.
Perawatan rambut yang dilakukan secara terus menerus dan menggunakan bahan-bahan yang tidak bersahabat dengan rambut merupakan penyebab rambut rontok berlebihan. Penggunaan bahan kimia yang biasanya sering digunakan untuk memperindah rambut justru akan berakibat fatal bagi perkembangan dan pertumbuhan rambut. Kegiatan perawatan rambut yang dapat menyebabkan rambut rontok antara lain mewarnai rambut, mencatok rambut, meluruskan rambut (atau istilah kerenya rebonding). Dari beberapa kegitan tersebut apabila tidak dilakukan secara benar sesuai petunjuk yang dianjurkan akan mengakibatkan rambut rusak dan yang lebih parahnya ketika akar rambut juga sudah terkena dampaknya maka akan mengakibatkan rambut rontok yang berlebihan dan gangguan pertumbuhan rambut.
Beberapa penyebab rambut rontok yang telah dijelaskan diatas merupakan penyebab umum dari rambut rontok. Ketika anda sudah tau penyebab rambut rontok maka diharapkan ketika anda mengalami salah satu kejadian diatas maka anda sudah memiliki rencana untuk menghadapinya. Sebenarnya salah satu cara yang paling baik untuk melawan rambut rontok adalah pencegahan. Ketika sudah tau penyebabnya maka proses pencegahan akan dapat dilakukan lebih mudah.
Yang perlu diingat bahwa obat-obatan yang sering kita minum mungkin akan memeiliki efek samping yangtidak kita inginkan, salah satunya kerontokan rambut. Dari beberapa sumber menyebutkan bahwa obat-obatan yang sering digunakan untuk mengobati depresi, jantung, dang tekanan darah tinggi biasanya dapat mengakibatkan rambut rontok. Dan yang sering dilupakan bahwa pil KB, sebenarnya pil KB merupakan salah satu penyebab rambut rontok pada wanita karena pil KB dapat menggangu keseimbagan hormon di dalam tubuh sehingga efeknya dapat berakibat rambut rontok. Dan yang tidak kalah pentingnya adalah efek samping dari pengobatan medis yang dapat mengakibatkan kerontokan rambut bahkan sampai kebotakan. Hal ini sering terjadi pada penderita kanker, bagi para penderita kanker kemoterapi adalah salah satu jalan untuk proses penyembuhan, dan sudah dapat ditebak bahwa efek samping dari kemoterapi adalah kebotakan.
Kata kunci obat-obatan/pengobatan medis: depresi, jantung, pil KB, kemoterapi4. Perawatan rambut berlebihan
Perawatan rambut yang dilakukan secara terus menerus dan menggunakan bahan-bahan yang tidak bersahabat dengan rambut merupakan penyebab rambut rontok berlebihan. Penggunaan bahan kimia yang biasanya sering digunakan untuk memperindah rambut justru akan berakibat fatal bagi perkembangan dan pertumbuhan rambut. Kegiatan perawatan rambut yang dapat menyebabkan rambut rontok antara lain mewarnai rambut, mencatok rambut, meluruskan rambut (atau istilah kerenya rebonding). Dari beberapa kegitan tersebut apabila tidak dilakukan secara benar sesuai petunjuk yang dianjurkan akan mengakibatkan rambut rusak dan yang lebih parahnya ketika akar rambut juga sudah terkena dampaknya maka akan mengakibatkan rambut rontok yang berlebihan dan gangguan pertumbuhan rambut.
Beberapa penyebab rambut rontok yang telah dijelaskan diatas merupakan penyebab umum dari rambut rontok. Ketika anda sudah tau penyebab rambut rontok maka diharapkan ketika anda mengalami salah satu kejadian diatas maka anda sudah memiliki rencana untuk menghadapinya. Sebenarnya salah satu cara yang paling baik untuk melawan rambut rontok adalah pencegahan. Ketika sudah tau penyebabnya maka proses pencegahan akan dapat dilakukan lebih mudah.